Koridor Rumah, Cara Merancang dan Ide Desain

koridor rumahkoridor rumah

Koridor rumah adalah akses menuju ruangan lainnya di sebuah hunian. Kita bisa memaksimalkannya dengan memperhatikan fungsi, penampilan dan juga dekorasi area lorong tersebut. Ini dikarenakan koridor yang menyerupai lorong akan jadi tempat atraktif dengan penataan apik.

Cara Mendesain Koridor Rumah Agar Estetik

Merancang koridor rumah adalah proses yang melibatkan beberapa langkah dan pertimbangan. Anda perlu memperhatikan hal teknis dan elemen lainnya. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk merancang koridor rumah Anda:

1.Tentukan Tujuan dan Fungsi

Merancang koridor rumah adalah proses yang melibatkan beberapa langkah dan pertimbangan. Anda perlu memperhatikan hal teknis dan elemen lainnya. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk merancang koridor rumah Anda:

Pertama-tama, tentukan tujuan dan fungsi koridor. Apakah itu hanya sebagai akses antar-ruangan atau juga berfungsi sebagai area penyimpanan, ruang kerja, atau tempat duduk santai? Minta pendapat penghuni rumah agar dapat merancang koridor yang disukai semua orang.

2.Ukur Ruangan Koridor Rumah

Anda juga perlu mengukur panjang, lebar, dan tinggi koridor Anda. Ini akan membantu untuk menentukan ukuran dan proporsi furnitur serta dekorasi yang akan digunakan. Barulah Anda bisa berkreasi untuk dekorasi dan pilihan perabotan secara optimal.

3.Pilih Gaya Desain

Hal selanjutnya yang perlu Anda pertimbangkan adalah menentukan gaya desain yang ingin Anda terapkan dalam koridor. Apakah Anda menginginkan tampilan minimalis, klasik, modern, atau gaya lainnya? Sebagai panduan, interior rumah bisa jadi bahan pertimbangan utama.

4.Pertimbangkan Pencahayaan

Koridor umumnya panjang dan gelap. Oleh karena itu, Anda perlu merencanakan pencahayaan koridor dengan baik. Apakah akan menggunakan pencahayaan alami, lampu langit-langit, lampu dinding, atau lampu lantai? Atau kombinasi dari beberapa sumber yang ada? Sesuaikan pencahayaan dengan kebutuhan dan estetika ruangan.

5.Pilih Warna dan Material

Hal lain yang perlu Anda pertimbangkan adalah nuansa. Anda dapat memilih palet warna yang sesuai dengan gaya dan suasana yang Anda inginkan. Pertimbangkan juga material lantai, dinding, dan langit-langit yang akan digunakan. Dengan demikian, tampilan jadi lebih menyatu.

6.Desain Dinding Koridor Rumah

Pertimbangkan apakah Anda ingin menggunakan dinding cat, wallpaper, panel kayu, aksen dinding, atau kombinasi dari elemen-elemen tersebut. Anda juga bisa mempertimbangkan untuk menambahkan karya seni atau cermin sebagai dekorasi dinding.

7.Pilih Lantai yang Tepat

Jangan melupakan area lantai. Dengan material yang tepat, dinding atau pencahayaan jadi lebih menonjol. Lantai koridor harus tahan lama dan mudah dirawat. Pilih material lantai yang sesuai dengan gaya Anda, seperti ubin, kayu, atau beton polos.

8.Furnitur dan Dekorasi

Furnitur dan dekorasi perlu memenuhi tujuan koridor. Misalnya, jika ingin menyimpan sepatu atau jaket, pertimbangkan lemari sepatu atau rak gantung. Jika ingin membuat area tempat duduk, tambahkan kursi atau bangku. Semua elemen saling mempengaruhi dan jadi aspek yang saling memperindah.

9.Fungsionalitas

Hal yang perlu Anda ingat adalah koridor juga perlu berfungsi secara efektif. Ini bisa berarti memasang rak tambahan, hook gantung, atau cermin untuk membantu Anda bersiap-siap sebelum pergi. Intinya adalah selalu memikirkan fungsi dari pada estetika.

10.Rencanakan Penataan Ruang

Buat rencana tata letak untuk semua elemen koridor Anda. Pastikan ada cukup ruang untuk bergerak dengan nyaman tanpa ada hambatan. Jangan lupakan detail kecil seperti saklar lampu, klamboe, dan hiasan dinding. Hal-hal ini dapat memberikan sentuhan akhir yang sempurna pada desain koridor Anda.

Setelah merancang koridor rumah, langkah terakhir adalah mengevaluasi dan melakukan koreksi jika diperlukan. Pastikan bahwa desainnya nyaman dan estetis. Ingatlah untuk selalu berfokus pada kenyamanan dan fungsionalitas. Biarkan kreativitas Anda berkembang untuk menciptakan ruang yang sesuai dengan gaya dan preferensi.

Ide Koridor Rumah Yang Bervariasi

Area koridor kerap berupa ruang sempit yang tidak luas. Anda jadi harus cermat dalam merancang wilayah tersebut. Dengan menonjolkan suatu ciri khas, Anda dapat menyulap korido bukan hanya cantik. Tapi juga menunjukan kepribadian sang pemilik rumahnya.

Desain koridor bervariasi tergantung pada gaya arsitektur rumah Anda, anggaran, dan preferensi pribadi. Pertimbangkan semua elemen dan pilih desain yang paling pas. Berikut adalah beberapa ide desain koridor rumah yang mungkin dapat Anda pertimbangkan.

1. Fokus Pada Penerangan

Desain koridor rumah pertama meniti beratkan pada ruangan yang terang. Jadi, walau terlihat sempit, pencahayaan sempurna memberikan sentuhan suasana yang menarik. Anda dapat memakai pilihan cat netral dengan lampu putih terang untuk koridor yang tak terlalu besar.

Anda bisa memberikan kesan luas pada ruangan dengan kombinasi cahaya dan latar yang polos. Bukan hanya itu, Anda pun perlu memperhatikan warna lantai dan juga dekorasi sekelilingnya. Lantai berpola kayu memberikan efek visual yang kuat pada koridor.

2. Koridor dengan Jendela

Kunci utama dari kesan lorong rumah yang menarik adalah penerangan yang cukup. Anda bisa memakai jendela berukuran besar atau kecil untuk menjadi akses mudah bagi sinar matahari masuk menyinari ruangan secara alami. Untuk malam hari, aksen lampu bisa menggantikan matahari secara efisien.

3. Desain Koridor Rumah dengan Hiasan Foto

Kombinasi foto dan gambar dapat mempercantik sebuah ruangan. Terutama bila Anda memiliki koridor yang cukup panjang. Tambah koleksi foto untuk memamerkan para anggota keluarga tercinta. Pikirkan dengan matang tentang penataan dan juga pilihan bingkainya.

Anda dapat mengkombinasikan foto dengan gambar agar koridor terlihat lebih cantik. Tamu dapat menkmati foto – foto keluarga ketika memasuki rumah Anda. Ini adalah sentuhan personal yang bisa Anda kembangkan untuk memberikan kesan hunian yang hangat.

4. Koridor dengan Dominasi Warna

Lorong dapat memilih satu warna dan jadi nuansa utamanya. Karena bentuk koridor yang kerap berupa lorong panjang. Pilihan warna netral akan memberikan kesan luas yang elegan. Warna putih selalu sukses membuat sebuah ruangan jadi terasa lebih leluasa dan terang.

Desain koridor rumah seperti ini bisa jadi pilihan. Agar tidak monoton, Anda dapat mengkombinasikan warna putih dan hitam. Untuk pilihan lebih berani, coba warna merah menyala pada salah satu sisinya. Jadi, bagian tersebut adalah focal point pada lorong hunian.

5. Desain Koridor ala Jepang

Konsep interior dapat mengambil inspirasi dari mana saja. Salah satunya adalah hunian ala Jepang yang leluasa dan minim dekorasi. Konsep ini menitik beratkan pada fungsi dan kesan yang leluasa. Tentu jadi opsi menarik bagi koridor paada rumah Anda.

Anda dapat menerapkan elemen kayu dengan kombinasi warna. Penempatan tanaman hias di sudut  lorong mengimbangi tampilan yang seimbang dan estetik. Untuk penerangan, penempatan beberapa lampu kecil dapat menerangi Lorong secara cukup.

6. Desain Koridor Rumah Minimalis

Pilih dinding putih atau netral untuk memberikan tampilan yang bersih dan minimalis. Selain itu, gunakan pencahayaan dinding untuk memberikan sentuhan modern. Tambahkan cermin besar untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih besar.

7. Desain Klasik Yang Timeless

Gunakan panel kayu atau panel dinding wainscoting untuk memberikan tampilan klasik. Pilih lantai kayu dengan motif yang klasik seperti parket. Hiasi dengan lukisan atau karya seni dinding yang elegan. Anda akan mendapatkan hunian yang elegan dan juga mewah.

8. Lorong Rumah Rustic

Gunakan dinding batu bata ekspos atau dinding kayu kasar untuk tampilan yang lebih alami. Tambahkan furnitur atau dekorasi yang terbuat dari kayu alami atau logam. Jangan lupa untuk menggunakan pencahayaan yang hangat seperti lampu gantung berbahan kayu atau besi tempa.

9. Lorong Rumah Modern

Anda dapat memakai dinding monokromatik dengan aksen warna yang mencolok. Selain itu, pilih lantai yang halus dan bersih seperti ubin atau beton polos. Pertimbangkan pencahayaan langit-langit tersembunyi untuk tampilan yang futuristik.

10. Dekorasi Koridor Eklektik

Campur dan cocokkan elemen desain dari berbagai gaya, seperti furnitur retro dengan dinding modern. Ini adalah area dari rumah yang bisa Anda pakai untuk menaruh semua hal yang Anda sukai. Hiasi dengan berbagai karya seni atau dekorasi dari berbagai budaya. Biarkan kreativitas Anda bersinar.

11. Koridor Industrial

Biarkan beberapa elemen bangunan seperti pipa dan balok terlihat. Ini adalah tampilan yang berani untuk rumah dengan interior bergaya industrial. Gunakan dinding bata ekspos atau beton polos. Sebagai tambahan, Anda bisa memakai furnitur yang terinspirasi pabrik seperti meja besi dan kursi logam.

12. Shabby Chic

Penghuni rumah dapat memakai warna shabby chic yang lembut. Ciri khasnya adalah memakai warna pastel atau netral untuk dinding dan dekorasi. Pilih furnitur dengan tampilan usang yang dipoles ulang. Hiasi dengan bunga segar atau dekorasi bergaya vintage.

Selain dari ide-ide di atas, pastikan untuk mempertimbangkan ukuran koridor rumah, budget yang tersedia, dan kebutuhan fungsional. Lorong rumah bisa jadi area penyimpanan sepatu, sandal atau jaket dan juga tempat duduk. Selalu penting untuk menciptakan koridor sesuai gaya dan kebutuhan.

Pertimbangkan tampilan hunian Anda agar desain koridornya cocok dengan rumah secara keseluruhan. Jadi koridor adalah bagian yang menyatu dan bukan bagian terpisah. Anda bisa menikmati area ini setiap kali sampai ke rumah. Begitu pula dengan tamu yang datang.

By yulie

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *